Di antara mobil-mobil murah alias mobil LCGC yang sudah beredar sejauh ini Datsun GO menunjukkan potensi yang paling besar. Harga Datsun GO kurang dari Rp 100 juta, kapasitas muat yang besar serta konsumsi BBM yang diklaim irit oleh pihak pabrikan adalah tiga hal utama yang menjadi daya tarik mobil murah buatan Datsun ini. Desainnya sendiri meski mungkin bukan selera kebanyakan orang namun tampak sekali bagaimana para desainer Datsun tak ingin memberikan desain apa adanya pada mobil murah pertama milik group Nissan ini.
Meski demikian dengan ban berukuran 155/70 yang membalut velg R13 rodanya menjadi tampak kekecilan dan sedikit merusak estetika desainnya secara keseluruhan. Di bawah kap mesin pihak Datsun memercayakan performa mobil mungil ini kepada mesin mungil tiga silinder dengan kapasitas 1.2 liter yang digunakan pula oleh Nissan March 1.2. Namun oleh karena bobot Datsun GO lebih ringan ketimbang Nissan March maka akselerasi Datsun terasa lebih ringan ketimbang Nissan.
Sedikit injakan di pedal gas saja sudah mampu membuat mobil ini berakselerasi dengan cukup cepat, bukan hanya putaran bawah yang menjadi keunggulan Datsun GO namun putaran menengahnya pun terasa cukup mumpuni meski suara mesinnya cukup berisik. Meski menggunakan mesin yang sama namun suara berisik pada Nissan March tak terasa terlalu mengganggu karena insulasi kabinnya lebih baik, sementara dengan alasan menghemat biaya maka insulasi pada kabin Datsun GO tidak dirancang sebaik March yang berakibat pada performa peredaman suara yang lebih buruk pula.
Meski demikian dengan ban berukuran 155/70 yang membalut velg R13 rodanya menjadi tampak kekecilan dan sedikit merusak estetika desainnya secara keseluruhan. Di bawah kap mesin pihak Datsun memercayakan performa mobil mungil ini kepada mesin mungil tiga silinder dengan kapasitas 1.2 liter yang digunakan pula oleh Nissan March 1.2. Namun oleh karena bobot Datsun GO lebih ringan ketimbang Nissan March maka akselerasi Datsun terasa lebih ringan ketimbang Nissan.
Sedikit injakan di pedal gas saja sudah mampu membuat mobil ini berakselerasi dengan cukup cepat, bukan hanya putaran bawah yang menjadi keunggulan Datsun GO namun putaran menengahnya pun terasa cukup mumpuni meski suara mesinnya cukup berisik. Meski menggunakan mesin yang sama namun suara berisik pada Nissan March tak terasa terlalu mengganggu karena insulasi kabinnya lebih baik, sementara dengan alasan menghemat biaya maka insulasi pada kabin Datsun GO tidak dirancang sebaik March yang berakibat pada performa peredaman suara yang lebih buruk pula.
Karakter mesin yang kuat di putaran bawah dan putaran menengah dipadu dengan transmisi manual lima kecepatan yang ringan dan responsif menjadikan mobil murah Datsun ini nyaman dikendarai di dalam kota. Bahkan pada sebagian besar situasi pengemudi bisa mempertahankan gigi tiga dan hanya sesekali perlu menurunkan ke gigi satu atau dua. Menariknya meski bagian suspensi dan mesin Datsun GO mencomot dari Nissan March namun tidak demikian halnya dengan bagian transmisi. Hal ini bisa terlihat dari rasio gigi kedua saudara sepupu itu yang cukup berbeda. Rasio gigi pada Datsun GO dibuat rapat diawal dan panjang di gigi dua hingga lima.
Akselerasi 0-100 km/jam bisa ditempuh oleh mobil Datsun terbaru ini hanya dalam waktu 15 detik, bukan catatan waktu yang bakal membawa mobil ini menjadi juara drag race namun setidaknya cukup responsif untuk mobil sekelasnya.
Secara keseluruhan performa handling dan riding-nya cukup nyaman atau setara dengan Nissan March, meski ketika diajak melewati kondisi jalanan yang buruk suspensinya terasa keras. Dan seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa peredaman vibrasi di dalam kabinnya sangat buruk sehingga cukup mengurangi kenyamanan penumpang.
Akselerasi 0-100 km/jam bisa ditempuh oleh mobil Datsun terbaru ini hanya dalam waktu 15 detik, bukan catatan waktu yang bakal membawa mobil ini menjadi juara drag race namun setidaknya cukup responsif untuk mobil sekelasnya.
Secara keseluruhan performa handling dan riding-nya cukup nyaman atau setara dengan Nissan March, meski ketika diajak melewati kondisi jalanan yang buruk suspensinya terasa keras. Dan seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa peredaman vibrasi di dalam kabinnya sangat buruk sehingga cukup mengurangi kenyamanan penumpang.
Kemudinya sendiri sangat ringan sehingga bukan hanya ideal untuk digunakan di dalam kota atau mencari ruang parkir di area parkir yang padat namun sekaligus ideal untuk pengemudi pemula. Menariknya meski ringan namun lingkar kemudi ini masih tetap ideal ketika mobil dipacu dalam kecepatan tinggi dan tak membuat pengemudi menjadi kehilangan rasa percaya diri ketika memacunya.
Instrumen pada dashboard Datsun GO sendiri cukup sederhana namun informatif, satu-satunya kelemahan yang diketemukan pada dashboard adalah pencahayaan yang terlalu minim sehingga sangat sulit dibaca pada malam hari. Selain itu ukuran panel indikator yang ada juga didesain terlampau kecil.
Namun seperti pula sudah disinggung di awal bahwa kabinnya sangat lega, selain itu meski sama sekali tak menyiratkan kesan mewah namun kehadiran beberapa fitur seperti glove box berukuran lebar serta cup holder menyempurnakan kesan Datsun GO sebagai mobil murah yang irit dan fungsional.
Instrumen pada dashboard Datsun GO sendiri cukup sederhana namun informatif, satu-satunya kelemahan yang diketemukan pada dashboard adalah pencahayaan yang terlalu minim sehingga sangat sulit dibaca pada malam hari. Selain itu ukuran panel indikator yang ada juga didesain terlampau kecil.
Namun seperti pula sudah disinggung di awal bahwa kabinnya sangat lega, selain itu meski sama sekali tak menyiratkan kesan mewah namun kehadiran beberapa fitur seperti glove box berukuran lebar serta cup holder menyempurnakan kesan Datsun GO sebagai mobil murah yang irit dan fungsional.